Bima, Rupe.id– Pemerintah Desa Rupe Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima melaksanakan Pembukaan Jalan Usaha Tani tepatnya di So Ompu Horu yang bersumber dari alokasi APBDes Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp.139,900,000.00, Jum'at (27/12)
Masyarakat di Desa Rupe adalah rata-rata bermata pencarian sebagai Petani. Kondisi ini memerlukan sarana prasarana yang memadai seperti Jalan usaha Tani.
Jalan usaha tani atau jalan pertanian merupakan prasarana transportasi pada kawasan pertanian untuk memperlancar mobilitas alat dan mesin pertanian, pengangkutan sarana produksi menuju lahan pertanian, dan mengangkut hasil pertanian.
Pasalnya, tersedianya sarana prasarana yang baik tentu diharapkan dapat meningkatkan kegiatan ekonomi yang baik pula. Seperti pembukaan Jalan usaha Tani ini, merupakan salah satu program prioritas Dana Desa tahun Anggaran 2019 yang harus segera dilaksanakan karena memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat di Desa yang sangat besar.
Selain jalan usaha tani, yang perlu diprioritaskan adalah embung desa, sarana irigasi Tersier dan sarana-prasarana produksi di Desa. sebaliknya minimnya sarana serta kondisi infrastruktur di desa yang buruk tentu saja akan menghambat aktifitas Pertumbuhan Perekonomian masyarakat di Desa. Akibatnya, target capaian angka kemiskinan sulit tercapai.
Kabar Desa - Melihat Desa adalah Melihat Indonesia
Pj. Kepala Desa Rupe Marwin H.Arsyad, S.Pd yang didampingi Perangkatnya saat memantau proses pengerjaan jalan usaha tani di So Ompu Horu mengatakan bahwa Pengerjaan Pembukaan Jalan usaha tersebut, telah sesuai Hasil Musdes Tahun 2019 dengan tujuan mempermudah akses jalan bagi para petani sebagai bentuk upaya capaian target peningkatan infrastruktur di Desa.
So Ompu Horu merupakan lahan tadah hujan berpotensi sebagai lahan bertani bagi para petani yang oleh warga ditanami tanaman pangan, hortikultura, perkebunan rakyat, dan peternakan.
Diungkapkan pula bahwa pembukaan jalan usaha tani So Ompu Horu juga melibatkan partisipasi masyarakat. Dengan mekanisme ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kebersamaan, rasa memiliki dan melestarikan serta memelihara hasil kegiatan.
”Masalah infrastruktur ini sangat mendesak agar sarana transportasi desa berjalan lancar, ekonomi desa berjalan baik"imbuhnya.
Hal ini, tentunya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran dan kemiskinan di desa. Sebenarnya di Desa memiliki banyak potensi sumber daya alam yang bisa dikembangkan menjadi kegiatan usaha produktif dalam memajukan ekonomi desa, menciptakan banyak peluang usaha dan lapangan kerja baru bagi masyarakat desa"sambungnya.
Namun, hal ini terhambat akibat kondisi infrastruktur desa yang masih kurang memadai. Karena itu, dana desa perlu diprioritaskan untuk pembangunan atau perbaikan infrastruktur desa. ”Dengan tersedianya infrastruktur yang memadai di desa, saya optimis perekonomian desa akan cepat berkembang maju, memberikan kesejahteraan bagi masyarakat desa"tambahnya.
lebih lanjut, diungkapkan pula bahwa dalam tahap pengerjaan semua komponen kegiatan pembangunan pembukaan jalan usaha tani direncanakan sesuai Standar Prosedur dan Petunjuk Teknis dari Tim Pengawas, Pihak Kecamatan untuk dilaksanakan sepenuhnya dengan memperhatikan aspek tepat sasaran, tepat mutu dan tepat kualitas.
"Semoga adanya Pembukaan pembangunan Jalan usaha tani ini, dapat mempermudah akses jalan warga dengan harapan meningkatkan produktivitas hasil pertanian, perekonomian desa akan cepat berkembang maju dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat” tutupnya (red/SID)
Redaktor/Editor: Kamaruddin, S.Pd
BERSAMA MEMBANGUN BIMA RAMAH BERKELANJUTAN
- Kabar Desa - Melihat Desa Melihat Pertanian
- Kabar Desa - Pemerintah Desa Laksanakan Pembangunan Jalan Usaha Tani So Kasarokai Tahun Anggaran 2018
- Dengan Aplikasi SID, Kini Layanan Surat MenyuratTerhadap Warga Lebih Cepat & Mudah
- Kenali, Tanda-Tanda bahaya Penyakit Anjing Gila (Rabies) disekitar Kita
- Dapat Bantuan Keuangan APBD II Tahun Anggaran 2019, Pemdes Rupe Laksanakan Rehap Kantor Desa
Top Populer : Bupati Bima Ajak Warga Gelar Do'a dan Zikir Bersama Pada Malam Tahun Baru